Bekal Mahasiswa Untuk memasuki dunia kerja

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Bagi mahasiswa kesuksesan dalam dunia kampus menjadi kemudahan untuk memasuki dunia kerja. Baik yang berkuliah dalam jangka waktu 3 tahun setengah maupun 4 tahun pasti memiliki peluang kerja. Namun dibalik itu, para lulusan akan kembali bersaing dalam dunia kerja. Banyak faktor yang membedakan kualitas mahasiswa dalam mendapatkan pekerjaan, baik itu darisegi skill maupun pengalaman. Di bawah ini akan saya jelaskan beberapa bekal mahasiswa untuk memasuk dunia kerja.

Pertama adalah Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). kalau di ibaratkan IPK itu seperti nilau Ujian Nasional, mengapa ? Sebab IPK menjadi suatu gambaran kecerdasan intelektual mahasiswa selama kuliah namun IPK tidak dapat di jadikan sebagai suatu kesimpulan bahwa mahasiswa yang IPK-nya tinggi adalah mahasiswa yang berbekal baik. Di negara kita syarat IPK untuk melamar pekerjaan adalah 2,75. Namun dibeberapa instansi, mereka mempersyaratkan IPK 3,00 bahkan 3,25 untuk melamar pekerjaan.

Sebagai mahasiswa ada baiknya jika di semester awal dalam perkuliahan wajib menadapatkan nilai yang memuaskan, sebab materi perkuliahan di semester awal sebagian besar adalah materi yang telah pernah di dapatkan selama di bangku SMA.

Kedua adalah TOEFL/kemampuan berbahasa inggris. Tidak dapat dipungkiri bahwa sekarang telah banyak perusahaan-perusahaan yang bekerja dengan menggunakan bahasa inggris. Tetapi tidak dapat di simpulkan bahwa seseorang yang memiliki skor TOEFL yang tinggi akan mudah mendapatkan pekerjaan. Akan tetapi dengan menguasai bahasa inggris serta mendapatkan skor TOEFL yang tinggi akan menjadi nilai tambah buat seseorang untuk mudah mendapatkan pekerjaan.

Ketiga adalah Pengalaman Magang. Perlu kita ketahui bahwa pengalaman magang adalah salah satu pengalaman yang akan menambah nilai tambah buat seseorang yang hendak melamar pekerjaan. Pengalaman magang adalah salah satu penilaian bagi suatu perusahaan apabila mendapatkan seseorang yang melamar kerja namun belum pernah sama sekali menyentuh dunia kerja. Dalam perkuliahan mahasiswa akan mendapatkan pengalaman magang ketika KKN bagi Universitas dan KKLP bagi Sekolah Tinggi.

Keempat adalah pengalam Organisasi. Tidak sedikit mahasiswa yang menjadikan organisasi sebagai tempat untuk menambah pengetahuan, mengembangkan diri dan membentuk karakter serta melatih kepemimpinan. Ilmu yang didapatkan dalam bangku kuliah tidak sebanyak yang di harapakan, maka dari itu organisasi menjadi sasaran utama bagi para mahasiswa untuk mendapatkan ilmu lebih. Namun tidak sedikit pula mahasiswa yang mengatakan bahwa organisasi akan merusak nilai kuliah. Menurut saya pribadi ungkapan tersebut tidak bisa di benarkan, mengapa ? Sebab beberapa mahasiswa ada yang lulus 3 setangah tahun dengan berorganisasi. Hal yang perlu diperhatikan dalam menjalani organisasi yaitu keseimbangan dalam organisasi dan kuliah. Ketika seorang mahasiswa tidak dapat mengatur waktu dalam hal ini kita berbicara tentang Management Waktu maka disitulah beberapa nilai matakuliah mengalami penurunan. Jadi bagi para mahasiswa yang non-organisasi sebaiknya memulai meningkatkan kualitas kuliah dengan organisasi tetapi tidak mengesampingkan matakuliah.

Kelima adalah Pelatihan/Seminar/field trip. Sebuah kampus biasanya mengadakan pelatihan atau seminar yang diisi oleh praktisi. Manfaat dengan adanya kegiatan ini yaitu melengkapi materi yang di dapat saat kuliah.

Itulah beberapa bekal mahasiswa untuk memasuki dunia kerja, sebab pekerjaan merupakan senjata untuk mendapatkan hidup yang sejahtera. Semoga artikel ini dapat menjadi motivasi buat mahasiswa yang sedang mencari tips berkuliah dengan baik.

Semoga bermanfaat.

Wa'laikumsalam Wr.Wb